Suatu ketika seorang teman menghampiri saya, untuk mengungkapkan kegelapan hidupnya yang sedang susah. Dia merasa bahwa segala yang dimilikinya sudah tidak ada lagi yang berarti. Akhirnya saya menanggapi apa yang ia sampaikan,
Dan dia menceritakan segala macam keluahannya,
“Semua yang saya miliki sudah hilang!” Saya tidak punya harapan lagi. Sekarang saya merasa hidup saya berada dalam kegelapan dan tidak ada artinya lagi,” kata pria itu.
“Mari kita lihat kehidupan Anda kata saya,”. Kemudian saya membuat sebuah garis tepat di tengah selembar kertas kosong dan menyarankan dia menuliskan apa saja yang telah hilang dari hidupnya di kolom sebelah kiri dan menuliskan apa yang masih tersisa di kolom sebelah kanan.
“saya tidak perlu mengisi kolom di sebelah kanan,” kata dia penuh dengan kesedihan. “Saya sudah tidak punya apa-apa lagi,” katanya. Saya kemudian bertanya “Kapan kamu bercerai?” “Hei, apa maksud Kamu? Saya tidak pernah bercerai dengan isteriku. Ia sangat mencintai aku.”
Kalau begitu bagus sekali, sahut Saya, “Mari kita catat ini sebagai nomor satu di kolom kanan, “isteri sangat mencintai saya.” Nah! sekarang saya mau tanya, kapan anakmu masuk penjara?” Pria itu kaget dan berkata “Kamu sangat konyol, tidak ada anak saya yang masuk penjara!”
Kalau begitu bagus! yang ini kita masukkan sebagai nomor dua ke dalam kolom sebelah kanan: “Anak-anakku tidak ada yang masuk penjara.”
Setelah beberapa pertanyaan serupa yang saya tanyakan, akhirnya dia menangkap maksud saya sambil tersenyum-senyum dan dengan mata berkaca-kaca: “Menggelikan sekali ya,” kata dia. “Betapa segalanya berubah ketika kita berpikir dengan cara seperti itu.” Demikianlah lalu dia ngeluyur keluar dari ruangan kantor saya dengan perasaan yang berbeda dan sikap yang berbeda pula terhadap hidupnya.
Jika Anda pun sedang mengalami hal serupa atau mirip-mirip dengan kisah di atas, Anda pun bisa mengambil selembar kertas dan membaginya menjadi dua kolom. Mulailah dahulu untuk mengisi kolom sebelah kana, dengan mendaftarkan hal-hal apa saja yang masih Anda miliki, niscaya Anda akan bersukur bahwa ternyata Anda masih memiliki banyak hal berharga dalam hidup Anda!
So anda mau bahagia atau anda mau menderita itu pilihan..!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar