Pages

Minggu, 02 Agustus 2020

Margin, Leverage, LOT dan Ukuran Kontrak

Forex ditransaksikan dalam bentuk kontrak yang nilainya mencapai $100.000. Namun dengan modal yang lebih kecil, ternyata Anda tetap dapat trading forex, lho! Penasaran?

Halo kembali lagi dengan saya adagalihdimari,
Pada dasarnya, trading adalah tentang memanfaatkan peluang. Kunci utama dalam trading adalah persiapan yang matang dan konsistensi dalam mengelola transaksi. Untuk mempersiapkan diri Anda memasuki dunia trading, berikut beberapa hal dasar yang perlu Anda ketahui: 
  • MARGIN Margin yang dimaksud di sini adalah Margin Requirement, yaitu dana jaminan yang harus Anda miliki untuk dapat melakukan trading forex. Sebagai contoh, dalam trading forex dengan dana $1.000 Anda sudah dapat melakukan trading 1 lot. Dana $1.000 inilah yang disebut dengan Margin atau Margin Requirement. 
  • LEVERAGE Leverage dapat diartikan sebagai kemampuan untuk melakukan transaksi dengan menggunakan modal yang kecil ditambah dana pinjaman. Dengan fitur leverage, Anda dapat trading dengan nilai berkali-kali lipat dari margin awal Anda. Leverage dari broker forex di Indonesia pada umumnya memiliki rasio 1:100. Artinya, Anda dapat melakukan trading untuk transaksi dengan nilai 100 kali lipat dari nilai deposit yang telah dimasukkan. 
  • LOT Dalam transaksi forex dan komoditi, lot dikenal sebagai satuan transaksi. Untuk forex, 1 lot standar mewakili ukuran kontrak sebesar 100.000 unit base currency. Jika anda membeli 1 lot EURUSD, artinya Anda membeli kontrak EURUSD senilai 100.000 Euro. Sementara untuk komoditi, ukuran kontraknya beragam. 1 lot standar mewakili kontrak senilai 100 troy ons untuk emas, 5.000 troy ons untuk perak, dan 1.000 barel untuk minyak mentah.
BAGAIMANA EFEK MARGIN, LEVERAGE, DAN LOT TERHADAP NILAI TRANSAKSI TRADING? Misalkan Anda berminat untuk trading EURUSD, maka perhitungannya adalah sebagai berikut:


Semakin besar jumlah lot yang Anda pilih, maka semakin besar modal trading atau Margin Requirement yang dibutuhkan serta semakin besar juga peluang profit dan loss yang bisa Anda dapatkan.

Apa itu PIP ?

Halo teman - teman Trader, dengan saya adagalihdimari.
Materi yang akan kita bahas adalah PIP, apa itu PIP?
PIP adalah kepanjangan dari Percentage In Point.
Kalau dalam forex, PIP mewakili perubahan terkecil pergerakan harga setiap produk. Sedangkan dalam trading komoditi seperti :
  • Emas
  • Minyak dll
Istilah PIP disebut dengan POIN.
Saat anda trading, pergerakan dalam nilai PIP akan digunakan untuk mengukur nilai Kerugian dan Keuntungan yang nantinya akan didapat.
Example :
Misalnya trading EUR/USD
Open Buy di 1.16450,
Kemudian nilainya bergerak naik ke 1.16500, sehingga selisih 50. Itu artinya profit 5 PIP.
Kenapa tidak 50 PIP? Untuk sebagian besar pasangan mata uang 1 PIP dihitung pada desimal ke 4 dari selisih nilai tukarnya.
Artinya trader dapat keuntungan 5 PIP.

Lalu 1 PIP itu nilainya berapa sih.???
Okeh, kita bahas selanjutnya di Mengenal Lot & Ukuran Kontrak.



Kamis, 04 Juni 2015

Menambah Penghasilan Tidak Membuat Anda Menjadi Kaya Raya

Saya sering sekali menemukan orang yang berpikir: 'Saya tidak makmur karena penghasilan saya kecil'. Mungkin ada benarnya. Tapi bagi kebanyakan orang, bukan itu masalahnya! Bukan besarnya penghasilan yang menyebabkan kemakmuran, tapi pengelolaan penghasilanlah yang menyebabkan kemakmuran.

Robert Kiyosaki dalam bukunya menyatakan bahwa kebanyakan orang berlari dalam lingkaran tikus. Ingat demam hamster yang pernah booming? Di dalam kandang hamster yang lucu itu ada sebuah lingkaran mirip kincir di mana si hamster suka sekali berlari di dalamnya. Seberapa cepat pun ia berlari, ia tidak pergi ke mana-mana. Begitulah lingkaran tikus.

Robert Kiyosaki menyampaikan: setelah lulus, seseorang bekerja dan mendapatkan uang. Uang tersebut digunakan dan tidak seberapa lama, uang tersebut tidak cukup untuk membiayai gaya hidupnya. Ia bekerja lebih keras, pindah pekerjaan, bekerja di dua tempat sekaligus, untuk mendapatkan penghasilan lebih tinggi. Setelah itu ia menikah, membeli mobil dan rumah, dan segera saja penghasilannya pun kurang. Ia bekerja lebih keras lagi, sehingga ia merasa pantas untuk lebih menikmati hidup dengan membeli rumah lebih besar dan mobil lebih mewah. Dan penghasilannya pun kurang lagi. Dan seterusnya, dan seterusnya… Tahun 2013, upah buruh baru naik lumayan tinggi, sekitar Rp. 700 ribu kalau saya tidak salah ingat. Dan dalam satu tahun, upah tersebut sudah terasa kurang. Tahun ini teman-teman buruh menuntut untuk mendapat upah lebih lagi, dan saya berani taruhan bahwa tahun depan sudah kurang lagi.

Seandainya…
Kenaikan upah Rp. 700 ribu tahun lalu bisa disisihkan Rp. 400 ribu sebulan, dengan tidak merubah gaya hidup sebelumnya, maka tahun ini teman-teman sudah bisa memiliki tabungan sekitar Rp. 5 juta. Ah, kecil sekali Rp. 5 juta. Jalan-jalan ke mall, beli TV baru, juga langsung habis. Betul 'kan?

Tapi tahukah teman-teman, bahwa Rp. 5 juta tersebut dapat membuat teman2 jadi Milyarder? Jika Rp. 5 juta tersebut setiap tahun diinvestasikan ke dalam instrumen investasi dengan return on investment (biasa disebut sebagai 'bunga' meskipun tidak benar) sebesar 15%, maka dalam 25 tahun uang tersebut akan menjadi Rp. 1 Miliar.

Pasti akan ada juga yang berkomentar 'Mas bro, itu sudah batas minimal lho… Kehidupan kami sudah tidak layak'. Saya cuma mau bilang: 'Dulu bisa hidup dengan angka segitu, kenapa ngga bisa diteruskan?'. Mau hidup lebih makmur di masa depan? Mau ngerasain gimana rasanya punya uang Rp. 1 Miliar, meskipun hasil tabungan selama 25 tahun? Lakukanlah! Dan percayalah, semakin lama Anda menyisihkan, akan semakin mudah rasanya untuk menyisihkan. Dalam hitungan ini juga saya tidak nambahin uang yang disisihkan lho, tetap Rp. 500 ribu selama 25 tahun. Padahal tahun depan, upah pasti naik kan? Jadi boleh dibilang, sengsara nya cuma setahun pertama aja.

Teman-teman, berhentilah berharap bahwa kita akan makmur hanya dengan meningkatkan penghasilan kita setiap bulan. Mulailah menyisihkan minimal 10% dari penghasilan bulanan kita untuk mulai berinvestasi secara rutin. Dan percayalah, dalam jangka panjang Anda akan jauh lebih makmur dibanding sekarang.